KETERAMPILAN
DASAR MENGAJAR
Kedudukan
guru mempunyai arti penting dalam pendidikan.arti penting itu bertolak dari
tugas dan tanggung jawab guru yang cukup berat untukmencerdaskan anak
didiknya.kerangka berpikiryang demikian menghendaki seorang guru melengkapi
dirinya dengan berbagai keterampilan yang diharapkandapat dibantu dalam
menjalankantugasnya dalam interaksi edukatif.
Keterampilan
dasar mengajar adalah keterampilan yang mutlak harus guru punyai dalam hal ini.
Dengan pemilihan keterampilan dasar mengajar ini diharapkan guru dapat
mengoptimalkan peranannya di sekolah.
Beberapa
keterampilan dasar mengajar yang harus dikuasai oleh guru adalah :
A. Keterampilan
bertanya dasar
B. Keterampilan
bertanya lanjut
A. Keterampilan
bertanya dasar
Bagaimanapun
tujuan pendidikan,secara universal guru akan selalu menggunakan keterampilan
bertanya kepada siswanya. cara bertanya untuk seluruh kelas,untuk kelompok atau
untuk individu,memiliki pengaruh yang sangat berarti, tidak hanya pada hasil
belajar siswa tetapi juga pada suasana kelasbaik sosial maupun emosional.
Dengan bertanya
akan membantu siswa belajar dengan kawannya,membantu siswa lebih sempurna dalam
menerima informasiatau dapat mengembangkan keterampilan kognitif tingkat
tinggi.Dengan demikian guru tidak hanya akan belajar bagaimana “bertanya’ yang
baik dan benar,tetapi juga belajar bagaimana pengaruh bertanya di dalam kelas.
Kelancaran
bertanya (fluency) adalah merupakan jumlah pertanyaan yang secara logis dan
relevan di ajukan guru kepada siswa di dalam kelas.
Kelancaran bertanya sangat di
perlukan bagi guru dalam proses belajar mengajar. komponen yang penting dalam
bertanya antara lain harus jelas dan ringkas.
Menstruktur
pertanyaan perlu juga di perhatikan.pertanyaan yang disajikan guru di arahkan dan
di tunjukkan pada pelajaran yang memiliki informasi yang relevan dengan materi
pelajaran,untuk membantu siswa mencapai tujuan pelajaran yang telah di
tetapkan.
Pemberian
waktu (pausing) untuk berpikir setelah guru bertanya merupakan faktor yang
penting.pemberian waktu ini akan menghasilkan beberapa keuntungan diantaranya
siswa yang merespon bertambah,banyak pikiran muncul,siswa mulai berinteraksi
antara yang satu dengan yang lainnya,banyak siswa bertanya bertambah atau guru
cenderung meningkatkan variasi bertanya.
Bila
guru bertanya dan siswa tidak dapat menjawab kemudian pertanyaan tersebut
diarahkan kepada siswa lain maka guru tersebut telah melakukan “pindah gilir”
dalam bertanya. Pindah gilir maksud nya mengurangi campur tangan
guru,mengurangi pembicaraan guru yang tidak perlu dan meningkatkan kemungkinan
respon siswa secara langsung terhadap yang lain.
Anggapan
belajar adalah berhubungan dengan kesempatan yang diberikan kepada siswa untuk
berpartisipasi secara aktif dalam percakapan di kelas,maka cara
mendistribusikan perhatian ataupun pertanyaan adalah hal yang panting.
a. Tujuan
o
Untuk meningkatkan perhatian dan rasa
ingin tahu siswa terhadap satu topik
o
Memfokuskan perhatian pada suatu konsep
masalah tertentu
o
Mengembangkan belajar secara aktif
o
Menstimulasi siswa untuk bertanya pada
diri sendiri ataupun orang lain
o
Menstruktur suatu tugas sedemikian rupa
sehingga siswa akan belajar secara maksimal
o
Mengkomunikasikan kelompok bahwa
keterlibatan dalam belajar adalah sangat di harapkan demikian juga partisipasi
semua anggota kelompok.
o
Mendiagnosis kesilitan belajar siswa
o
Memberi kesempatan siswa untuk
mengasimilasi dan merefleksi informasi
o
Mengembangkan kemampuan berpikir siswa
o
Mengembangkan refleksi dan komentar
siswa terhadap respon siswa lain maupun guru
o
Memberi kesempatan siswa untuk belajar sendiri melalui diskusi
o
Mengungkapkan keinginan yang sebenarnya
dari siswa melalui ide dan perasaannya.
b. Penyusunan
kata-kata
Untuk
membantu siswa merespon pertanyaan guru , pertanyaan harus di susun dengan
kata-kata yang cocok dengan tingkat perkembangan kelompok. Jangan dilupakan
perbedaan pembendaharaan kata-kata antara guru dengan siswa atau menganggap
rendah tingkat berpikir siswa.
Contoh
: apa jasa pangeran di ponegoro terhadap negara kita ?
c. Struktur
Selama
diskusi berlangsung usahakan guru memberi informasi yang relevan dengan tugas
siswa baik sesudah maupun sebelum pertanyaan- pertanyaan.
d. Pemusatan
Ada
dua aspek dari komponen pemusatan yaitu :
-
Terhadap ruang lingkup pertanyaan yang
luas (terbuka) atau yang sempit contohnya : bagaimana iklim mempengaruhi cara
hidup manusia?
-
Pemusatan terhadap jumlah tugas siswa
sebagai akibat dari pertanyaan guru contohnya : apa akibat devaluasi terhadap
enghasilan pegawai negeri ,petani,dan pedagang ?
e. Pindah
gilir
Bila
guru menghendaki tetap ada perhatian penuh dari siswa dan meminta beberapa
siswa untuk merespon,guru dapat menggunakan teknik bertanya pindah
gilir.setelah mengajukan pertanyaan untuk seluruh anggota kelas kemudian guru
dapat meminta salah seorang siswa untuk menjawabnya dengan cara memanggil
nama,atau dengan menunjuk,mengangguk atau senyum (pindah gilir nonverbal).
f. Distribusi
Untuk
melibatkan siswa langsung dalam pelajaran,di sarankan mendistribusikan
pertanyaan secara random (acak) selama proses belajar mengajarberlangsung.
Pertanyaan
menyebar ke seluruh penjuru ruangan dengan memberi pertanyaan tambahan secara
langsung. Prosedur pertanyaan tetap yaitu mula-mula ke seluruh anggota kelas
kemudian baru menunjuksalah seorang siswa.
g. Pemberian
waktu
Tiap
siswa berbeda dalam kecepatan merespon pertanyaan dan berbeda pula tingkat kemampuan
berbicar secara jelas.
h. Hangat
dan antusias
kehangatan
dan antusias yang di perlihatkan guru terhadap jawaban siswapunya arti penting
dalam meningkatkan partisipasi siswa dalam pelajaran. Untuk ini guru dapat
mengunakan variasi pemberian penguatan, baik verbal maupun non verbal.
i. Promting
Promting adalah cara yang dilakukan guru untuk menuntun
siswa memberikan jawaban dengan baik dan benar atas pertanyaan yang guru
ajukan. Cara ini biaasa dilakukan :
-
Menyusun kembali kata-kata pertanyaan
yang sama dalam versi yang paralel
-
Menggunakan pertanyaan yang sederhana,
relefan dengan pertanyaan pertama
-
Meriview informasi yang diberikan
sebelumnya, kadang-kadang dapat membantu untuk siswa dalam memjawab pertanyaan
j. Pengubahan
tuntutan tingkat kognitif
Kebanyakan
pertanyaan yang dilakukan guru adalah hanya menanyakan fakta, karna itu masih
diperllukan pertanyaan yang menuntut siswa untuk membedakan, menganalisis, dan
mengambil keputusan atua menilai informasi yang diterima berhubungn dengan
taksonomi informasi yang diterima
k. Hal-hal
yang perlu dihindari
-
Menguangi pertanyaan sendiri
Bila
guru mengulangi beberapa pertanyaan yang sama karna siswa tidak menjawab maka
proses belajar akan menjadi berkurang
-
Mengulangi jawaban siswa
Ada
pendapat yang saling berbeda terhadap pengulangan jawab siswa, satu pihak
mengatakan pengulangan jawaban siswa kan menambah atua mempererat hubungan guru
siswa, dilain pihak mengatakan hal itu akan memmperlambat proses belajar
mengajar, menimbulkan sistem yang tidak perlu dan mengrangi kebebasan memberi
komentar terhadap siswa lain
-
Menjawab pertanyaan sendiri
Bila guru serring menjawab
pertanyaan sendiri sebelum siswa mempunyai kesempatan untuk menjawab akan
mengakibatkan siswa akan frustasi, dan mungkin perhatian siswa akan berkurang
atau keluar dari proses belajar mengajar
-
Meminta jawaban serentak
Bila proses belajar
mengajar sesuai rencana, dan guru memiliki kesempatan untuk mengevaluasi
pencapaian siswa secara individual, dianjurkan untuk tidak menggunakan
pertanaan-pertanyaan yang meminta jawaban serentak, contohnya kamu semua telah mengerjakan
B. Keterampilan
Bertanya Lanjut
Masalah-masalah muncul
pada waktu yang akan datang sebaiknya dapat diatasi sesegera mungkin, sebab hal
itu akan berpengaruh besar terhadap masyarakat.orang harus dapat mengambil
pilihan dan keputusan yang bertanggung jawab terhadap perubahan yang terjadi di
masyarakat. Guru harus dapat mengembangkan keterampilan siswa dalam
meningkatkan kemampuan berfikir kognitif dan mengevaluasinya.
Ada beberapa keuntungan
yang dapat diambil dalam pemberian waktu berfikir pada siswa, diantara lain :
a. Respon
siswa cendrung lebih panjang
b. Proses
belajar mengajar cendrung berubah dari guru sentris ke pembicaraan antar siswa
tentang perbedaan respon yang diberikan
c. Guru
punya waktu untuk mendengarkan dan berfikir. Serbuan pertanyaan guru berkurang
dan cendrung pertanyaan yang bervariasi bertambah
d. Siswa
yang kurang berpartisipasi berubah menjadi lebih berpartisipasi.
Saling tukar pendapat diantara
siswa dan meninkatnya pertanyaan siswa tampa tuntutan dari guru menunjukan
pertumbuhan cara berfikir yang bebas dan kedewasaan siswa
Tidak ada komentar:
Posting Komentar