Senin, 05 Desember 2011

XPDC pendakian gunung sago payakumbuh sumatera barat oleh mapala Pagaruyung STAIN Batusangkar

XPDC SAGO

Mapala Pagaruyung STAIN Batusangkar hari Senin-Rabu tanggal 28-30 juni 2010


  • Asra Kodri
  • Rahmi Fitria
  • Zulhasniar
  • Riki Sasmi Gusrianto
  • Andi Saputra
  • Feri Naldo
  • Johan Khadafi


SEKELUMIT CERITA TENTANG “ADVENTURE TO SAGO”


Salam rimba…………..!!!!!!

Terbersit keinginan untuk melakukan perjalanan ke Sago sebenarnya merupakan perwujudan dari planning kawan-kawan anggota yang memang jauh hari sebelumnya sudah memendam hasrat untuk menaklukkan sago,tapi karena waktu dan kondisi yang kurang mendukung akhirnya kami menunda keberangkatan ke Sago tersebut.
Ketika ngumpul-ngumpul di sekre sehabis ujian akhir semester,teringatlah planning yang tertunda sebelumnya. Kemudian  kawan-kawan mulai memancing hati anggota lainnya dengan mengajak mereka mendaki Sago. Akhirnya dengam berbagai alasan pertimbangan muncullah nama-nama petualang sejati yang mempunyai persamaan hasrat mendaki Sago sebanyak tujuh orang (5 orang cowok dan 2 orang cewek pemberani). Akhirnya tercapailah kesepakatan hari keberangkatan ke Sago mulai hari senin dan turun kembali hari rabu/tanggal 28-30 Juni 2010.

v     Sekilas Tentang Gunung Sago

Letak : Situjuh Gadang kecamatan Lima Puluh Kota

Gunung Sago terdiri dari 3 puncak dengan puncak  gunung Malintang sebagai puncak tertinggi. Tetapi kebanyakan orang mengenalnya dengan sebutan Gunung Sago. Ketiga puncak tersebut berturut-turut dari yang tertinggi adalah:
  1. Puncak  gunung Malintang dengan ketinggian: 2261,5 mdpl
  2. Puncak gunung Sago dengan ketinggian: 2078 mdpl
  3. Puncak gunung Karas dengan ketinggian 2035 mdpl

Pendakian ke gunung Sago mulai dari ketinggian ± 700 mdpl terhitung dari rumah penduduk terakhir yang anda temui.



v     Akses Perjalanan Ke Sago Dan Waktu Perjalanan

Dalam perencanaan, kami berangkat dengan mobil angkutan umum tapi Alhamdulillah dikarenakan teman-teman anggota Mapala Pagaruyung yang lain berkenan mengantarkan para petualang sejati ini, akhirnya kami berangkat dengan motor sebanyak 5 motor.

Keberangkatan dari Batusangkar ke Situjuh Kaciak (kaki Sago) akan memakan waktu
 ± 2 jam dengan gambaran waktu :

Batusangkar – simpang barulak  : ± 1 jam
Simpang barulak – situjuah gadang – situjuah kaciak (rumah penduduk terakhir) : ± 1 jam

Lama pendakian dari pintu rimba ke puncak Sago ± 5 jam perjalanan sudah terhitung waktu istirahat..


v     Deskripsi Perjalanan dan Medan

Setelah anda memasuki daerah Situjuah Kaciak, maka anda akan menempuh jalan penduduk berupa jalan tanah yang belum diaspal. Anda akan melewati dan menikmati indahnya persawahan yang membentang luas. Menjelang pintu rimba akan anda temui ladang penduduk yang di tanami tumbuhan tembakau. Untuk melepas lelah anda bisa singgah dan beristirahat sejenak dirumah penduduk terakhir. Keluarga ini berprofesi sebagai pembuat tembakau. Beliau sangat ramah dan bersahaja bahkan beliau mengijinkan kita untuk camp di rumahnya.
Medan yang akan dilewati menjelang pintu rimba adalah jalan tanah yang biasa dilewati penduduk dan sekitarnya banyak terdapat kebun tembakau milik penduduk setempat. Dari kebun tembakau ini anda akan menikmati pemandangan berupa hamparan perbukitan. Tidak kalah menariknya pesona Gunung Merapi yang gagah dan bangga berdiri tegak menjulang tinggi sambil menilik pada kami..

Setelah puas menikmati keindahannya,5 menit dari kebun tembakau anda akan memasuki pintu rimba. Kami menyepakati areal ini sebagai pintu rimba yang ditandai dengan bacok 3 Mapala Pagaruyung dan tanda cross (X) pada sebuah pohon kayu. Pintu rimba ini merupakan shelter 1 karena disekitar kawasan ini terdapat areal untuk camp yang cukup luas dan nyaman bagi para pendaki. Anda bisa menemukan sumber air sekitar ± 30 meter dari areal camp…

Selanjutnya anda bisa mulai menikmati perjalanan ke Sago.,medan pendakian merupakan medan yang cukup ekstrim karena hampir semua medan dari pintu rimba ke puncak berupa tanjakan,walaupun ada bonus tapi itu tak terlalu banyak. Anda juga bisa mendapatkan bonus lain sebelum ke puncak berupa sentuhan bibir pacet di kulit kaki anda yang siap untuk menghisap tetes demi tetes cairan berwarna merah ditubuh anda…

Ketika anda sudah sampai di puncak Sago, kami yakin semua perasaan yang sudah bercampur aduk pada diri anda seperti : rasa penasaran,rasa capek, akan langsung musnah seketika, karena puncak Sago menampilkan pesona pemandangan yang tidak kalah menariknya dari puncak-puncak gunung yang lainnya. Di puncak ini anda bisa dengan jelas melihat Gunung Merapi, Gunung Talamau dan juga hamparan perbukitan dan tebaran rumah penduduk…

Untuk tempat camp dan membangun rumah tenda anda, anda jangan terlalu risau karena di puncak sago sudah tersedia areal camp yang luas bagi para pendaki dan juga sebuah batu besar terbentang untuk tempat pelepas lelah dan ngumpul setelah mendirikan tenda,, Oopss tidak hanya itu, anda juga bisa menikmati dan mengamati sunset dari punacak Sago, dimana matahari yang mulai merasa malu dengan kehadiran kami dan ingin menyembunyikan sinar wajahnya,,silahkan anda buktikan..!!

v     Sumber Air

Dalam perjalanan ke puncak Sago anda akan menemukan 3 titik sumber air, yaitu :
  • Shelter 1 kira kira ± 30 meter dari tempat camp
  • Areal senyum kira kira ± 30 meter sebelah kiri tempat beristirahat
  • 500 meter menjelang puncak tepatnya 50 meter sebelah kiri jalan

v     Tanda Jalur

 Tanda jalur untuk mencapai puncak sago merupakan tanda jalur yang jelas berupa tali rafia, bacok 3, tanda jalur yang dibuat oleh ”Mapala Pagaruyung” ,”HIPPA-P”, “GEMPARTI” dan “MAHAMERU”…


Demikianlah segelintir cerita dan gambaran perjalanan yang kami lalui ke Sago bersama kawan-kawan anggota Mapala Pagaruyung STAIN Batusangkar pada hari Senin – Rabu tanggal 28-30 Juni 2010. Alhamdulillah ucapan syukur kami kepada Allah karena berkat karunianyalah kami bisa menyelesaikan perjalanan ini dengan sukses dan selamat kembali pulang…


Tidak lupa ucapan terima kasih kami kepada :
P’ulik, M’pen, B’ Yoga, Afif, Ucok, Beni, Idin, dan semua teman-teman anggota Mapala Pagaruyung yang telah memberikan dukungan baik moril maupun materil kepada kami sehingga kami akhirnya bisa menyelaesaikan xpdc ke Sago ini.

Many thanks for you all our family in Mapala Pagaruyung STAIN Batusangkar.

Lestari…..!!!

NB: Jangan lupa friends, kita masih harus menyaksikan keindahan Sarasah(air terjun) Sago; jadi we will back again to Sago. Okey…..

Tetap semangat,,,,,,,!!

5 komentar: